Antara Kebutuhan atau Keinginan~

Antara Kebutuhan atau Keinginan~

Dikalangan Remaja pada saat ini terlalu banyak yang tidak tahu bagaimana mereka harus bertindak, memutuskan antara kebutuhan atau keinginan mereka. Namun, terkadang keinginan merekalah yang mengalahkan kebutuhan.

Pada artikel saya pada kali ini saya ingin mengajak para pembaca untuk lebih mengenali perbedaan antara kebutuhan atau keinginan hingga mengelola kebutuhan atau keinginan tersebut.

Kebutuhan dan keinginan adalah suatu hal yang sangat sering terlewat dalam pikiran kita. Sering sekali kita menganggap bahwa, kebutuhan itu hanya sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan, selain itu dianggap sebuah keinginan.

Padahal hal tersebut adalah salah. Kebutuhan adalah segala hal yang diperlukan kita sebagai manusia untuk mendapatkan kesejahteraan dan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah sebuah keinginan tidak boleh dipenuhi?? Menurut saya, boleh-boleh saja asalkan semua kebutuhan yang penting telah mendapat perhatian. Jangan sampai sebuah keinginan yang remeh temeh menggeser kebutuhan yang lebih penting.

Sebagai contoh, ada eksekutif muda yang menyukai teknologi. Sekitar 6 bulan lalu ia telah membeli smartphone seharga 5jutaan. Dengan maraknya pengguna Gadged belakangan ini, sang eksekutif muda pun tergoda dan menghabiskan lebih dari setengah gaji bulanannya untuk memenuhi keinginan tersebut. Dengan itu ia bisa chatting kapan saja, melakukan update statusnya disitus facebook, sampai menerima email secara instan. Dengan membeli smartphone itu sang eksekutif muda kesulitan untuk membayar kebutuham bulanan pada bulan itu termasuk membantu membayarkan uang sekolah adiknya selama ini ia lakukan.

Dari contoh tadi kita akan melihat apa yang sebenarnya terjadi merupakan keinginan belaka.

Si eksekutif muda yang satu ini sebenarnya sudah cukup puas dengan apa yang sudah ia miliki(komputer/PC) yang menjadi kebutuhan adalah alat komunikasi, terutama suara dan SMS. Kebutuhan internet sebenarnya sudah lebih cukup terpenuhi dari komputer yang ada. Namun, keinginan akan alat yang baru karena banyak orang yang memakainya membuat gengsi si eksekutif muda ini terpancing dan mengorbankan kebutuhan lain yang lebih penting demi menyalurkan hasrat menginginkan sesuatu.

Disaat seseorang menginginkan sesuatu mereka lebih cenderung menggunakan emosi mereka. Lalu bagaimana kita dapat mengelola keinginan tersebut?

Berikut adalah Tips Cara Mengelola Keinginan atau Kebutuhan agar Lebih Baik.
1. Susun segala kebutuhan.
2. Prioritaskan kebutuhan tersebut dan pastikan terpenuhi lebih dahulu.
3. Tentukan seberapa hal yang menjadi keinginan.
4. Tanyakan pada diri sendiri seberapa butuh mengharapkan keinginan tersebut dan buat skala.
5. Jika memiliki dana yang lebih pastikan kebutuhan telah terpenuhi baru keinginan.
6. Jangan terlalu terobsesi melihat barang baru.

Kenali perbedaan antara kebutuhan atau keinginan kalian. kadang-kadang hanya demi gengsi belaka mengorbankan kebutuhan yang penting.

~Terima kasih~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CHORD DAN LIRIK LAGU ROHANI REMAJA

Sterilisasi

Sediaan Steril: Injeksi, Infus Intravena, Imunoserum, dan Irigasi